Tentang Titi

Foto saya
Bandung, Jawa Barat, Indonesia
istri, ibu dari 5 anak, full time worker, menghibur diri dengan berkreasi dan berpuisi

Selasa, 13 November 2012

Japanese Roll Cake

Japanese Roll Cake buatan Mbak Yunita

Pengen ?
Pasti....
Tapi aku belum bisa bikin yang kayak gitu yaaa..... 
Roll cake pada gambar di atas itu buatan Mbak Yunita Amaliawati dengan blog beliau Pawonomah
Seneng bewe ke Pawonomah, penampakan makanannya uenak uenak... 
Nah karena kesengsem sama gambar itu juga maka aku-yang notabene belum pernah membuat roll cake- jadi tergoda untuk membuatnya.
Kalau baca sekilas dari resepnya, nampak masuk akal dalam kamus bakingku, cuma sedikit ribet aja karena musti misahin kuning telur dengan putih telur. (kayaknya musti beli nih.. alat pemisahnya).

Inilah resepnya...
Bahan I
- 4 butir kuning telur
- 40 grm gula pasir
- 40 ml minyak sayur
- 60 ml air 

Bahan II
- 150 grm putih telur (aku pake 4 putih telur itu... nggak ditimbang)
- 40 grm gula pasir
- 15 grm maizena

Bahan III
- 50 grm putih telur
- 10 grm gula pasir
- 5 grm maizena
- pewarna makanan food grade
(aku skip bahan III ini dan sebagai gantinya aku ngambil 2 sendok dari adonan bahan II, diberi pewarna, dan dipakai menggambar pattern)
Filling :  whipcream vivo (bisa merk lain) dikocok sampai kaku, boleh ditambah cream cheese (aku pake Gold label)

Cara membuatnya :
1. Bahan I : kocok kuning telur dan gula pasir hingga mengembang kental (speed sedang) kemudian masukkan minyak sayur sambil masih dikocok  tambahkan air sedikit demi sedikit sambil terus dikocok, dan terakhir masukkan terigu kocok rata  dan beri pasta vanilla / lemon, aduk rata, sisihkan.  (aku nggak pake pasta)
2. Bahan pattern : dari bahan III kocok putih telur bersama sebagian gula sampai mengembang, kemudian masukkan sisa gula sedikit demi sedikit. sampai soft peak, masukkan maizena dan pertahankan soft peak nya. Kemudian beri pewarna makanan dan masukkan ke piping bag. (plastik segitiga kali yah...) mulailah menggambar pattern di kertas roti yang dipake alas loyang, sebelumnya loyang di oles dengan mentega.
Setelah selesai digambari, masukkan loyang ke dalam freezer.
3. Sambil nunggu pattern membeku, kita buat bahan II. kocok putih telur dan gula sampai soft peak, kemudian masukan maizena kocok sampai rata.
4. Ambil  sebagian adonan bahan II,  campur dengan adonan bahan satu aduk ringan dan rata. sisanya demikian juga. Aduk ringan dan rata. (aku ambil dua sendok dari bahan II ini, kemudian aku kasih warna hijau untuk membuat pattern. Karena baru coba coba aku buat cuma polkadot gitu doang)
5. Ambil loyang dengan pattern yang sudah beku tadi , dan masukkan campuran adonan satu dan dua tadi ke dalam loyang. Hentakkan loyang satu dua kali agar gelembung udara keluar.(beku itu kayaknya harus, soalnya punyaku gak gitu beku, pas dituang adonan, eh, kesana kemari deh si polkadotnya)
6. Panggang di oven dengan suhu 180 derajat selama 15-20 menit. (punyaku gosong dikit..)
7. Setelah matang angkat dan lepaskan kertas perlahan-lahan. Biarkan dingin.
8. Oleskan filling di bagian atas kue, dan gulung sehingga pattern yang di bagian bawah  tampak di luarnya... Oya fillingnya harus sampai kaku benar, punyaku kayaknya belum kaku jadi rada memble deh... pas bolunya digulung, fillingnya keluar.
9. Gulung sambil dipadatkan, dengan alas kertas rotinya ya.. kmd simpan di freezer sebentar agar fillingnya beku.
10. Bolu siap dipotong (potong pelan pelan dengan pisau tajam biar nggak mbleber-mbleber isinya.

Nah sekarang tentunya pengen tahu dooong, hasil improvisasi atas resep tadi bagaimana jadinya ?

ini penampakan cake setelah dilepas kertas alasnya, sedikit gosong dan pattern-nya mengelupas
Bolu setelah digulung, fillingnya keluar dan di dalamnya juga tidak rata
Apa komen anak anakku ? Pastilah mereka bilang enak bangeeeett... apa sih yang nggak enak buat mereka ?
Kecuali F5, enggak mau nyicip samsek, karena pas minta pinggirnya aku nggak mau ngasih (emak merki). Dia cukup dengan kue bulan yang dibuat mendadak dengan gula pasir halus hasil ulekan. hihihi..
Yang paling nggak nahan adalah komen suami : "Bolu dari mana ini ?" haha itu sudah cukup menggambarkan bahwa hasil percobaan ini berada di luar ekspektasinya.... *terbang*
Apakah setelah ini aku mau mencoba lagi ? Kayaknya males deh. Segitu repotnya cuma sekali lhep, langsung abis. *buang celemek, eh ambil lagi... lipet, masukin lemari pakaian lagi*

Salam Kreatif !

4 komentar:

  1. Mba, aku juga penasaran nih sm japanese roll cake mau bikin tp belum sempet2. Ngebayangin mesti bikin polanya dulu, apalagi blm pernah buat bolu gulung. Mba, ijin link blog-nya ya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyaa, samma itu jg dibikin karena penasaran. kayaknya berpikir ulang deh, bikin lagi. wlp masih penasaran :p

      Hapus